Apa Perbedaan Antara Katup Kuningan Dan Perunggu?

Katup perunggu dan kuningan memiliki sifat yang berbeda. Yang pertama memiliki konduktivitas termal yang lebih tinggi daripada yang terakhir dan, oleh karena itu, lebih cocok untuk suhu yang lebih panas. Namun, yang pertama tidak memiliki konduktivitas termal yang sama dengan tembaga, jadi harganya katup perunggu umumnya lebih rendah. 

Katup perunggu dan kuningan terbuat dari tembaga dan logam lainnya. Kedua logam tersebut dapat ditempa, sehingga berguna untuk berbagai aplikasi. Meskipun katup perunggu memiliki permukaan yang halus, namun tidak tahan lama seperti perunggu. 

Konon, keduanya datang dengan kelebihan dan kekurangan. Katup kuningan umumnya lebih terjangkau daripada katup perunggu, jadi penting untuk memahami perbedaannya sebelum melakukan pembelian.

Jika ingin mengetahui lebih jauh perbedaan antara kuningan dan perunggu, lanjutkan membaca artikel ini. 

Apa itu Katup Kuningan?

Jika Anda pernah bertanya-tanya apa itu katup kuningan, Anda telah datang ke tempat yang tepat. Dibandingkan dengan katup perunggu dan tembaga, kuningan jauh lebih tahan lama dan menawarkan kinerja yang lebih baik. Karena ketahanan korosinya, katup kuningan adalah pilihan populer untuk digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk industri petrokimia, kelautan, dan gas alam. Katup ini juga tahan api dan sering dibuat dari bahan tersegel Teflon.

Katup kuningan terbuat dari kuningan dan permukaan berlapis krom. Bola padat digunakan di bawah ph39, sedangkan bola berongga digunakan di atas level tersebut. Bahan bola juga menentukan kinerja penyegelan. Badan katup kuningan biasanya terbuat dari kuningan pemesinan bebas, juga disebut CDA 360 atau UNS C36000. Kuningan juga biasa digunakan untuk badan katup bola. Pada akhirnya, terserah Anda untuk memutuskan jenis katup kuningan mana yang tepat untuk aplikasi spesifik Anda.

Apa itu Katup Perunggu?

Katup perunggu adalah salah satu jenis katup tertua. Komposisi dan sifat perunggu bervariasi, tetapi kedua logam tersebut memiliki banyak karakteristik yang sama. Perunggu, paduan tembaga, pertama kali digunakan oleh orang Romawi pada abad pertama SM, tetapi sekarang ada beberapa jenis paduan perunggu yang terbuat dari logam lain juga, termasuk nikel, aluminium, dan mangan. Katup perunggu memiliki hasil akhir yang kasar dan berpori dan biasanya dibuat dengan pengecoran cetakan atau pemesinan ingot cor.

Saat memilih katup perunggu, pertimbangkan aplikasi spesifik Anda dan lingkungan tempat Anda akan menggunakannya. Katup perunggu adalah pilihan yang sangat baik untuk lingkungan yang lebih keras, seperti anjungan lepas pantai atau eksplorasi minyak dan gas. Katup kuningan lebih lunak dan dianggap lebih baik untuk penggunaan industri daripada katup perunggu dan biasanya diberi nilai hingga 600 psi. Perunggu, sebaliknya, terbuat dari tembaga dan timah. Ini jauh lebih sulit daripada kuningan tetapi lebih rapuh. 

Perbedaan Bahan Katup Kuningan dan Perunggu

Saat memilih katup, Anda harus mengetahui perbedaan antara perunggu dan kuningan. Meskipun kedua logam tersebut memiliki nama, penampilan, dan kegunaan yang mirip, keduanya sangat berbeda. Meskipun keduanya mengandung tembaga, kuningan lebih mudah dibentuk dan memiliki kandungan timbal yang lebih rendah. Sebaliknya, perunggu lebih keras dan membutuhkan pemolesan tambahan untuk mendapatkan permukaan yang halus. 

Perunggu lebih keras dan lebih rapuh daripada kuningan. Namun, logam lebih tahan terhadap noda. Perunggu kurang lunak tetapi memiliki titik leleh yang lebih tinggi. Kuningan, di sisi lain, lebih tahan korosi, memungkinkannya digunakan dalam banyak aplikasi. 

Katup perunggu umumnya lebih kuat dari katup baja tahan karat, tetapi harganya bisa lebih mahal. Dan Anda harus mempertimbangkan biaya penggantian saat memilih katup.

Saat memilih katup kuningan, Anda harus mempertimbangkan apakah Anda memerlukan katup bertekanan tinggi atau yang dapat menahan suhu yang lebih tinggi. Jika Anda membeli katup untuk aplikasi air minum, Anda mungkin ingin mempertimbangkan katup kuningan atau perunggu. Katup ini memiliki harga menengah dan bagus untuk sistem air.

Perbedaan lain antara kedua logam tersebut adalah titik lelehnya. Perunggu lebih lunak daripada kuningan dan lebih tahan lama. Perbedaan antara kedua bahan tersebut akan bergantung pada bagaimana Anda berencana menggunakan logam tersebut. 

Perunggu memiliki titik leleh yang lebih tinggi daripada kuningan dan dapat dibentuk dengan mudah. Titik leleh adalah titik di mana transisi logam dari keadaan padat ke keadaan cair. Transisi ini dapat mengakibatkan kegagalan komponen. Anda harus mempertimbangkan sifat mekanik yang Anda butuhkan di katup Anda saat memilih bahan mana yang akan digunakan.

Adapun perbedaan antara katup perunggu dan kuningan, kuningan lebih baik untuk pengelasan dan penyolderan. Perbedaan antara katup kuningan dan perunggu bisa sangat signifikan. Sementara katup kuningan lebih kuat, mereka tidak sepopuler manufaktur makanan dan farmasi karena kandungan timbal di dalamnya. 

Namun, beberapa industri menemukan bahwa katup kuningan lebih aman daripada rekan mereka karena risiko keracunan timbal. Jadi, saat membeli katup perunggu, Anda harus meluangkan waktu untuk membandingkan keduanya. Ini akan membantu Anda memutuskan jenis mana yang tepat untuk aplikasi Anda.

Membagikan:

Postingan Lainnya

Kirimkan Pesan kepada Kami